~*~ Nikmat Dunia Hanya Sebentar ~*~
Adalah seorang pemuda yang tengah berjalan- jalan ditepi hutan untuk mencari udara segar
Ketika dia tengah berjalan, tiba -tiba terdengarlah bunyi auman suara harimau...
Auuuummmm... .!!!!!
Seekor harimau yang
sedang lapar dan mencari mangsa untuk mengisi perutnya dan tiba-tiba sudah berada dihadapan pemuda
Pemuda tadi karena takut, diapun berlari semampu dia bisa
Harimau yang sedang lapar tentunya tidak begitu saja melepas mangsa empuk di depan matanyaHarimau itupun mengejar pemuda tadi
Ditengah kepanikkannya, pemuda tadi masih sempat berdoa, agar diselamatkan dari terkaman harimau,...
Rupanya doanya dikabulkan, dalam pelariannya dia melihat sebuah sumur tua,..
Terlintas dibenaknya untuk masuk kedalam sumur itu,..
Karena harimau pasti tidak akan mengejarnya ikut masuk kesumur tersebut
Beruntungnya lagi ternyata sumur tersebut ditengahnya ada tali menjulur ke bawah
jadi pemuda tadi tidak harus melompat yang mungkin saja bisa membuat kakinya patah karena dalamnya sumur tersebut
Tapi ternyata tali itu pendek dan takkan sanggup membantu dia sampai kedasar sumur
Hingga akhirnya dia bergelayut ditengah-tengah sumur
Ketika tengah bergelayut dia menengadahkan mukanya keatas ternyata harimau tadi masih menunggunya dibibir sumur
Dan ketika dia menunduk kebawah, terdengar suara kecipak air,.
Setelah diamati ternyata ada 2 ekor buaya yang ganas yang berusaha menggapai badannya....
Ya Allah bagaimana ini, diatas aku ditunggu harimau, dibawah buaya siap menerkamku
Ketika dia tengah berpikir caranya keluar
Tiba-tiba dari pinggir sumur yang ada lobangnya keluarlah seekor tikus putih
..ciiit...ciiit. .. .ciit...yang naik meniti tali pemuda tadi dan mulai menggerogoti tali pemuda tadi,..
Belum hilang keterkejutannya dari lobang satunya lagi muncul seekor tikus hitam yang melakukan hal sama seperti tikus putih menggerogoti tali yang dipakai pemuda tuk bergelantungan
Waduh ...jika tali ini putus, ...habislah riwayatku dimakan buaya..!!!
cemas dia berpikir,...
jika aku naik keatas ..sudah pasti harimau menerkamku,..
jika menunggu disini...lama- lama tali ini akan putus dan buaya dibawah siap menyongsongku. ..
saat itulah dia mendengar dengungan rombongan lebah yang sedang mengangkut madu untuk dibawa kesarang mereka,..
Dia mendongakkan wajahnya keatas..
Dan tiba-tiba jatuhlah setetes madu dari lebah itu langsung tertelan ke mulut pemuda tadi
Spontan pemuda tadi berkata...
Subhanallah ... Alangkah manisnya madu ini,..
Baru sekali ini aku merasakan madu semanis dan selezat ini...!!!
Dia lupa akan ancaman buaya dan harimau tadi
Dia lupa akan ancaman buaya dan harimau tadi
***
Tahukah kamu, inti dari cerita diatas...???
Pemuda tadi adalah kita semua
Harimau yang mengejar adalah maut kita
Ajal memang selalu mengejar kita
Jadi ingatlah akan mati
Dua ekor buaya adalah malaikat munkar dan nakir yang menunggu kita di alam kubur kita nantinya
Tali tempat pemuda bergelayut adalah panjang umur kita
Jika talinya panjang maka pendeklah umur kita
Dan jika talinya pendek maka panjanglah umur kita
Tikus putih dan tikus hitam adalah dunia kita siang dan juga malam yang senantiasa mengikis umur kita
Diibaratkan di cerita tadi tikus yang menggerogoti tali pemuda
Madu setetes adalah nikmat dunia yang hanya sebentar
Bayangkan madu setetes tadi masuk kemulut pemuda,..
Sampai dia lupa akan ancaman harimau dan buaya,..
Begitulah kita, ketika kita menerima nikmat sedikit, kita lupa kepada Allah
Ketika susah baru ingat kepada Allah..
Astaghfirullah
1 menit untuk mengingat Allah
Sebutlah dengan sepenuh hati dan lidah yang fasih akan:
*SUBHANA'LLAH
*ALHAMDULI'LLAH
*LA I LAHA ILLA'LLAH
*ALLAHU AKBAR
*ASTAGHFIRU' LLAH
*LA ILAH ILLA'LLAH, MUHAMMADUN RASULU'LLAH
*ALLAHUMMA SHOLLI ALA WA SALLIM WABARIK ALA SAYYEDINA MUHAMMAD *WA AALIHI WA SAHBIHI AJMA'EEN
.
1 menit untuk mengingat Allah
Sebutlah dengan sepenuh hati dan lidah yang fasih akan:
*SUBHANA'LLAH
*ALHAMDULI'LLAH
*LA I LAHA ILLA'LLAH
*ALLAHU AKBAR
*ASTAGHFIRU' LLAH
*LA ILAH ILLA'LLAH, MUHAMMADUN RASULU'LLAH
*ALLAHUMMA SHOLLI ALA WA SALLIM WABARIK ALA SAYYEDINA MUHAMMAD *WA AALIHI WA SAHBIHI AJMA'EEN
.
***
Referensi ::
Minggu, 16 November 2009
*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar