-=* Seorang Pekerja Rumah *=-
Ada seorang buruh bangunan yang terkenal karena keuletan, ketekunan dan keahliannya dalam membuat rumah yang indah dan kokoh
***
Pada suatu hari, ia dipanggil oleh seorang pengusaha kaya untuk bekerja ditempatnya dan membuat rumah sesuai dengan keinginannya
Ia pun bekerja dengan penuh semangat dan segenap jiwanya
Rumah sang majikan pun selesai dan ia sangat puas dengan pekerjaan buruh tersebut
***
Waktu pun berlalu, telah banyak rumah yang telah diselesaikan oleh buruh ini dengan hasil yang sangat memuaskan
Hingga pada suatu hari, sang buruh ini dihinggapi perasaan jenuh
Ia lelah dan ingin berhenti dari pekerjaannya sebagai buruh bangunan
Ia merasa dirinya telah tua dan ingin beristirahat dari pekerjaannya
Hingga ia pun mengutarakan keinginannya tersebut kepada majikannya
Oleh sang majikan, buruh ini dilarang berhenti dengan alasan sangat sulit untuk mencari buruh sehebat dirinya
Namun, buruh ini tetap ngotot untuk berhenti bekerja
Sang majikan pun tidak dapat berbuat apa-apa
Ia pun mengizinkan buruh tersebut untuk berhenti dengan satu catatan,
Majikan ini meminta untuk dibuatkan satu lagi rumah untuk terakhir kalinya
Sang buruh pun menyanggupi permintaan majikannya
Rumah yang diminta oleh majikan pun mulai dikerjakan, namun tidak seperti biasanya
Buruh ini bekerja tanpa semangat yang biasanya ia perlihatkan
Sentuhan-sentuhan tangan kreatifnya pun tidak nampak
Setelah beberapa lamanya, rumah pun telah selesai dibuat
Karena merasa tugasnya untuk membuat satu rumah telah selesai, sang buruh pamitan kepada majikannya
Namun sebelum ia pergi, sang majikan kemudian berkeliling melihat rumah yang telah selesai dikerjakan
Sang majikan terlihat tersenyum dan kemudian memberikan kunci rumah tersebut kepada sang buruh
Buruh ini pun kaget, namun dengan serta merta sang majikan berkata,
“kalau rumah yang baru saja selesai dikerjakannya ini bukanlah untuk dirinya, tetapi rumah tersebut akan diberikan kepada sang buruh”
Mengetahui hal tersebut, betapa menyesalnya sang buruh
ia baru tersadar kalau ternyata rumah yang ia kerjakan dengan asal-asalan ini akan dihadiahkan kepadanya
Kesimpulan :
Dari cerita tersebut, kita dapat mengambil suatu pelajaran bahwa apapun yang kita kerjakan hendaknya dilakukan dengan sepenuh hati, totalitas serta mengerahkan segala kemampuan terbaik yang dimiliki
Karena setiap pekerjaan yang dilakukan, hasilnya pasti akan kembali kepada diri kita sendiri
Semoga bermanfaat
***
Referensi :
Kamis, 14 Juli 2011
Referensi :
Kamis, 14 Juli 2011
http://m.esq-news.com/2011/inspirasi/07/14/kisah-seorang-buruh-bangunan.html
*
*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar