Minggu, 15 Desember 2013

Lalat Dan Semut



~*~   Lalat Dan Semut   ~*~



Beberapa ekor lalat nampak terbang berpesta di atas sebuah tong sampah di depan sebuah rumah
Suatu ketika, anak pemilik rumah keluar dan tidak menutup kembali pintu rumahnya
Kemudian nampak seekor lalat bergegas terbang memasuki rumah itu
Si lalat langsung menuju sebuah meja makan yang penuh dengan makanan lezat

"Saya bosan dengan sampah-sampah itu,
ini saatnya menikmati makanan segar,"
katanya


Setelah kenyang, si lalat bergegas ingin keluar
dan terbang menuju pintu saat dia masuk,
namun ternyata pintu kaca itu telah terutup rapat

Si lalat hinggap sesaat di kaca pintu memandangi kawan-kawannya yang melambai-lambaikan tangannya
seolah meminta agar dia bergabung kembali dengan mereka


Si lalat pun terbang di sekitar kaca,
sesekali melompat dan menerjang kaca itu,
dengan tak kenal menyerah si lalat mencoba keluar dari pintu kaca

Lalat itu merayap mengelilingi kaca dari atas ke bawah
dan dari kiri ke kanan bolak-balik,
demikian terus dan terus berulang-ulang

Hari makin petang, si lalat itu nampak kelelahan dan kelaparan
Esok paginya, nampak lalat itu terkulai lemas terkapar di lantai

Tak jauh dari tempat itu,
nampak serombongan semut merah berjalan beriringan keluar dari sarangnya untuk mencari makan
Dan ketika menjumpai lalat yang tak berdaya itu,
serentak mereka mengerumuni dan beramai-ramai menggigit tubuh lalat itu hingga mati


Kawanan semut itu pun beramai-ramai mengangkut bangkai lalat yang malang itu
menuju sarang mereka

Dalam perjalanan,
seekor semut kecil bertanya kepada rekannya yang lebih tua,

"Ada apa dengan lalat ini, Pak?
Mengapa dia sekarat?"


"Oh.., itu sering terjadi,
ada saja lalat yang mati sia-sia seperti ini
Sebenarnya mereka ini telah berusaha,
dia sungguh-sungguh telah berjuang keras berusaha keluar dari pintu kaca itu
Namun ketika tak juga menemukan jalan keluar,
dia frustasi dan kelelahan hingga akhirnya jatuh sekarat
dan menjadi menu makan malam kita"


Semut kecil itu nampak manggut-manggut,
namun masih penasaran dan bertanya lagi,

"Aku masih tidak mengerti,
bukannya lalat itu sudah berusaha keras?
Kenapa tidak berhasil?"


Masih sambil berjalan dan memanggul bangkai lalat,
semut tua itu menjawab,

"Lalat itu adalah seorang yang tak kenal menyerah
dan telah mencoba berulang kali,
hanya saja dia melakukannya dengan cara-cara yang sama"


Semut tua itu memerintahkan rekan-rekannya berhenti sejenak
seraya melanjutkan perkataannya,
namun kali ini dengan mimik dan nada lebih serius,

"Ingat anak muda,
jika kamu melakukan sesuatu dengan cara yang sama
tapi mengharapkan hasil yang berbeda,
maka nasib kamu akan seperti lalat ini"


"Para pemenang tidak melakukan hal-hal yang berbeda,
mereka hanya melakukannya dengan cara yang berbeda"

dari http://sahabatz.blogspot.


Semoga bermanfaat
Dan menjadi inspirasi




***
Referensi :
Minggu, 24 Januari 2010 @ 18:10
Oleh Jihaduddin Fikri Amrullah
http://ceceem.blogspot.com/2010/01/cerita-lalat-dan-semut.html
*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar