Minggu, 15 Desember 2013
Pay It Forward
~*~ Pay It Porward ~*~
Saat terlintas keraguan apakah mungkin perbuatan baik yang kecil dan sederhana
yang kita lakukan kepada orang lain
akan mampu mempengaruhi kehidupan mereka,
mungkin Film “PAY IT FORWARD” bisa menjadi pendorong
yang memberikan kita semangat untuk selalu tidak jemu-jemu berbuat baik kepada orang lain
Kisahnya bercerita tentang seorang anak umur delapan tahun
bernama Trevor yang berpikir
jika dia melakukan kebaikan kepada tiga orang disekitarnya,
lalu jika ke tiga orang tersebut meneruskan kebaikan yang mereka terima itu
dengan melakukan kepada tiga orang lainnya dan begitu seterusnya,
maka dia yakin bahwa suatu saat nanti
dunia ini akan dipenuhi oleh orang-orang yang saling mengasihi
Dia menamakan ide tersebut:
“PAY IT FORWARD”
Singkat cerita, Trevor memutuskan bahwa tiga orang yang akan menjadi bahan eksperimen adalah
mamanya sendiri (yang menjadi single parent),
seorang pemuda gembel yang selalu dilihatnya dipinggir jalan
dan seorang teman sekelas yang selalu diganggu oleh sekelompok anak-anak nakal
Percobaanpun dimulai :
Trevor melihat bahwa mamanya yang sangat kesepian,
tidak punya teman untuk berbagi rasa,
telah menjadi pecandu minuman keras
Trevor berusaha menghentikan kecanduan mamanya
dengan cara rajin mengosongkan isi botol minuman keras yang ada dirumah mereka,
dia juga mengatur rencana supaya mamanya bisa berkencan dengan guru sekolah Trevor
Sang mama yang melihat perhatian si anak yang begitu besar
menjadi terharu, saat sang mama mengucapkan terima kasih,
Trevor berpesan kepada mamanya
“PAY IT FORWARD, MOM”
Sang mama yang terkesan dengan yang dilakukan Trevor,
terdorong untuk meneruskan kebaikan yang telah diterimanya itu
dengan pergi ke rumah ibunya (nenek si Trevor),
hubungan mereka telah rusak selama bertahun-tahun
dan mereka tidak pernah bertegur sapa,
kehadiran sang putri untuk meminta maaf
dan memperbaiki hubungan diantara mereka membuat nenek Trevor begitu terharu,
saat nenek Trevor mengucapkan terima kasih,
si anak berpesan,
”PAY IT FORWARD, MOM”
Sang nenek yang begitu bahagia karena putrinya mau memaafkan
dan menerima dirinya kembali,
meneruskan kebaikan tersebut dengan menolong seorang pemuda yang sedang ketakutan
karena dikejar segerombolan orang untuk bersembunyi di mobil si nenek,
ketika para pengejarnya sudah pergi,
si pemuda mengucapkan terima kasih,
si nenek berpesan
“PAY IT FORWARD, SON”
Si pemuda yang terkesan dengan kebaikan si nenek,
terdorong meneruskan kebaikan tersebut dengan memberikan nomor antriannya di rumah sakit
kepada seorang gadis kecil yang sakit parah
untuk lebih dulu mendapatkan perawatan,
ayah si gadis kecil begitu berterima kasih kepada si pemuda ini,
si pemuda berpesan kepada ayah si gadis kecil
“PAY IT FORWARD, SIR”
Ayah si gadis kecil yang terkesan dengan kebaikan si pemuda,
terdorong meneruskan kebaikan tersebut
dengan memberikan mobilnya kepada seorang wartawan TV
yang mobilnya terkena kecelakaan pada saat sedang meliput suatu acara,
saat si wartawan berterima kasih,
ayah si gadis berpesan:
”PAY IT FORWARD”
Sang wartawan yang begitu terkesan terhadap kebaikan ayah si gadis,
bertekad untuk mencari tau dari mana asal muasalnya istilah
“PAY IT FORWARD”
tersebut, jiwa kewartawanannya mengajak dia untuk menelusuri mundur
untuk mencari informasi mulai dari ayah si gadis,
pemuda yang memberi antrian nomor rumah sakit,
nenek yang memberikan tempat persembunyian,
putri si nenek yang mengampuni,
sampai kepada si Trevor yang mempunyai ide tersebut
Terkesan dengan apa yang dilakukan oleh Trevor,
Si wartawan mengatur agar Trevor bisa tampil di Televisi
supaya banyak orang yang tergugah dengan apa yang telah dilakukan oleh anak kecil ini
Saat kesempatan untuk tampil di Televisi terlaksana,
Trevor mengajak semua pemirsa yang sedang melihat acara tersebut
untuk BERSEDIA MEMULAI DARI DIRI MEREKA SENDIRI
UNTUK MELAKUKAN KEBAIKAN KEPADA ORANG-ORANG DISEKITAR MEREKA
agar dunia ini menjadi dunia yang penuh kasih
Namun umur Trevor sangat singkat,
dia ditusuk pisau saat akan menolong teman sekolahnya yang selalu diganggu oleh para berandalan,
selesai penguburan Trevor,
betapa terkejutnya sang Mama melihat ribuan orang
tidak henti-hentinya datang dan berkumpul di halaman rumahnya
sambil meletakkan bunga dan menyalakan lilin tanda ikut berduka cita
terhadap kematian Trevor
Trevor sendiripun sampai akhir hayatnya tidak pernah menyadari
dampak yang diberikan kepada banyak orang
hanya dengan melakukan kebaikan penuh kasih kepada orang lain
(Sumber : Resensi.net)
(***)
Kesimpulan :
Sahabat, mungkinkah saat kita terkagum-kagum menikmati kebaikan Tuhan di dalam hidup kita,
dan kita bertanya-tanya kepada Tuhan
bagaimana cara untuk mengungkapkan rasa terima kasih kepadaNya,
jawaban Tuhan hanya sesederhana ini
“PAY IT FORWARD to OTHERS around YOU
(Teruskanlah itu kepada orang lain yang ada disekitarmu)”
Ya, disaat kita menemukan kebahagiaan IMAN,
maka “PAY IT FORWARD to OTHERS around YOU
Disaat kita faham akan hakekat kehidupan,
maka “PAY IT FORWARD to OTHERS around YOU
Disaat kita berhasil dalam meraih cinta dan kesuksesan,
maka “PAY IT FORWARD to OTHERS around YOU
Terima kasih sudah membacanya ...
Salam Motivasi !!!!!!!
***
Referensi :
Selasa, 25 Mei 2010 @ 09:23
Oleh Jihaduddin Fikri Amrullah
http://ceceem.blogspot.com/2010/05/cerita-pay-it-forward.html
*
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar